Power Bank adalah sebuah alat yang memiliki fungsi hampir sama dengan
baterai, yakni menyimpan daya. Bedanya power bank memiliki bentuk design
khusus dan dilengkapi circuit khusus pula yang bisa mengontrol aliran
daya listrik di dalamnya. Dalam sebuah power bank biasanya dilengkapi
dua port untuk input dan output.
Port input berguna untuk memasukkan aliran daya listrik ke dalam power
bank agar power bank bisa terisi oleh daya listrik sesuai dengan
kapasitas yang bisa ditampung di dalamnya. Port input ini bisa
disambungkan ke komputer atau charger yang sumber daya nya diambil dari
listrik PLN. Setelah diisi penuh oleh daya listrik, power bank bisa
menyimpan daya nya untuk waktu tertentu dan bisa digunakan untuk mengisi
baterai. Ini berguna bagi anda yang sering bepergian dan susah
menemukan sumber listrik. Power Bank bisa mengisi batere handphone anda
tanpa harus mencolokan charger ke sumber listrik. Tidak hanya batere
handphone, semua perangkat yang memiliki port sesuai bisa menggunakan
powerbank untuk mengisi ulang baterainya.
Kemampuan powerbank untuk mengisi baterai handphone tergantung dari
kapasitas daya yang dimilikinya. Biasanya ditulis dalam satuan arus
listrik mAh (mili Ampere/hour) artinya dalam satu jam arus listrik yang
dialirkan adalah sekian mili ampere. Secara teori, jika anda memiliki
handphone dengan kapasitas baterai 1500 mAh dan akan diisi dengan power
bank berkapasitas 6000mAh, maka power bank tersebut jika terisi penuh
bisa mengisi ulang baterai handphone anda hingga 4 kali isi ulang.
Namun dalam realitanya terdapat perbedaan dalam pembacaan kapasitas
powerbank yang tertulis dengan kenyataan kemampuan power bank mengisi
baterai
Hitungan Sederhana
(Power Bank Rating (mAh) × Efficiency × Device Depletion) / Device Capacity (mAh)
Power Bank Rating adalah kapasitas Power Bank.
Efisiensi adalah perbandingan antara arus yang keluar dari
powerbank dan arus yang masuk ke baterai handphone anda. Efisiensi
hampir dipastikan selalu bernilai di bawah satu. Karena pada saat
transfer energi listrik dari powerbank ke batere handphone, tidak semua
bisa dialirkan dengan lancar, sebagian terhambat oleh hambatan logam
pada kabel atau port, berubah menjadi energi panas dan lain-lain
Device Depletion adalah penurunan kemampuan power bank dalam
mengisi baterai. Sering dari kita membiarkan daya baterai handphone
sampai habis sama sekali atau 0%. Pada saat mengisi baterai dari 0%
hingga sekitar 20% power bank akan bekerja lebih keras dan mengalirkan
arus yang lebih besar untuk bisa mengisi baterai hingga hidup. Ini tentu
akan menguras kemampuan powerbank dalam mengisi baterai. Semakin sering
anda menggunakan powerbank untuk mengisi batere yang 0%, semakin cepat
pula kemampuannya menurun.
Device capacity adalah kapasitas baterai handpone anda
Secara hitungan sederhana, jika anda memiliki powerbank dengan kapasitas
6000 mAh dan kapasitas batere handphone anda sebesar 1500 mAh, maka
(6000 mAh x 0,8 x 0,8)/1500 = 2,56
artinya Power Bank anda dengan kapasitas 6000 mAh yang sudah terisi
penuh bisa mengisi ulang batere handphone dengan kapasitas 1500 mAh
sebanyak 2,5 kali isi ulang
Tidak ada komentar:
Posting Komentar